✔ Cara Menyusun Strategi Distribusi Konten yang Efektif

Konten berkualitas belum cukup. Anda juga harus mendistribusikannya dengan cara yang tepat. Ini strateginya.

Membuat konten berkualitas saja tidak cukup. Strategi distribusi konten yang baik harus tersedia untuk memunculkan dampak yang optimal dari konten tersebut.

Bahkan, distribusi konten seringkali lebih penting karena konten sebaik apapun, jadi tidak bermanfaat jika tidak ada yang menikmati.

Artikel ini akan memandu Anda dalam menyusun strategi content marketing, khususnya dalam pendistribusian konten.

Simak sampai akhir.

Apa itu Distribusi Konten dalam Pemasaran?

apa itu distribusi konten

Distribusi konten adalah proses menyebarkan konten yang telah dibuat ( artikel blog, video, infografis, dll.) ke berbagai saluran atau platform yang relevan untuk mencapai target audiens.

Kenapa hal ini penting?

Jika konten adalah raja, maka tanpa proses distribusi ini, sang raja hanya akan menjadi macan ompong yang tidak pernah dikenal oleh rakyatnya.

Dengan kata lain, Tanpa distribusi yang efektif, konten yang berkualitas pun akan sia-sia.

Sebaliknya, jika strategi distribusi Anda efektif, maka konten Anda akan mampu mendapatkan jangkauan luas dan relevan, engagement, serta ROI yang tinggi.

Tantangan dalam Distribusi Konten

tantangan distribusi konten

Content distribution tidak sesederhana Anda berbagi atau mengunggah postingan ke website atau media sosial. Ada tantangan yang harus Anda selesaikan agar konten Anda dapat mewujudkan tujuannya.

Tantangan tersebut terutama berupa:

  1. Kompetisi yang ketat. Ingat, bukan Anda saja yang menjalankan strategi content marketing. Tanpa strategi efektif, konten Anda belum tentu dapat bersaing mendapatkan perhatian target audiens.
  2. Perubahan algoritma. Setiap platform, baik SEO ataupun media sosial memiliki algoritmanya sendiri. Tantangan Anda adalah memahami algoritmanya dan memanfaatkannya untuk memunculkan konten Anda di hadapan audiens.

Macam-Macam Saluran Distribusi Konten

jenis saluran distribusi konten

Ada beragam platform distribusi konten yang bisa Anda gunakan untuk aktivitas pemasaran. Berikut yang paling banyak orang gunakan:

Website dan Blog

Blog atau website merupakan platform distribusi yang wajib Anda gunakan untuk meningkatkan visibilitas dan authority bisnis Anda. Bentuk kontennya biasanya berupa artikel blog, sering dilengkapi dengan gambar, infografis, atau video.

Ada beragam cara untuk mempromosikan konten blog. Di antaranya:

  1. SEO. Optimasi website agar dapat tampil di halaman 1 Google (paling umum dilakukan),
  2. Bagikan ke media sosial. bukan sekadar tautan, tapi tambahkan konteks agar lebih menarik,
  3. Promosi lewat forum dan komunitas online,
  4. Email list. Khusus subscriber newsletter,
  5. Influencer. Promosikan website/blog Anda lewat mereka,
  6. Paid ads (Google Ads).

Baca juga: 5 Sumber Traffic Website yang Jarang Dimanfaatkan

Media Sosial

Sebagai tempat orang bersosialisasi secara online, media sosial menjelma menjadi platform distribusi yang efektif untuk menjangkau audiens luas dengan cepat dan efisien.

Ada banyak media sosial yang dipakai orang Indonesia. Masing-masing punya ciri khas tersendiri. Anda bisa melihat rekomendasinya di tabel berikut.

Untuk mempromosikan konten Anda lewat media sosial, ada beberapa strategi yang dapat Anda terapkan.

  1. Variasi Konten. Buat konten yang sesuai atau cocok dengan platform tersebut. Contoh: video pendek untuk Tiktok, thread bersambung untuk Twitter, foto dan video untuk Instagram.
  2. Konsistensi. Posting secara teratur untuk menjaga engagement tetap tinggi.
  3. Storytelling. Ceritakan kisah di balik konten Anda untuk membuat hubungan personal dan emosional dengan audiens.
  4. Kolaborasi. Kerjasama dengan influencer atau akun lain untuk memperluas jangkauan Anda.
  5. Analisis. Manfaatkan tools analisis yang disediakan oleh setiap platform untuk melakukan evaluasi dan perbaikan.

Baca juga: Cara Meningkatkan Engagement Media Sosial

Podcast

Podcast memfasilitasi konten audio. Platform ini efektif untuk membangun hubungan dan authority bisnis Anda.

Bentuk konten podcast umumnya berupa monolog, how-to tutorial, interview, Q&A, dan serial bersambung. Agar konten podcast Anda menjangkau lebih banyak audiens, Anda perlu mempromosikannya seperti saat mempromosikan blog.

Beberapa strategi yang bisa Anda terapkan di antaranya:

  1. Pilih platform yang menyediakan distribusi otomatis ke layanan Podcast, seperti Podbean, Anchor, atau BuzzSprout
  2. Buat teaser, preview, atau cuplikan, lalu bagikan ke media sosial.
  3. Sematkan tautan menuju podcast Anda di email, blog
  4. Upload podcast Anda di Youtube, lengkapi dengan transkrip
  5. Kolaborasi dengan influencer, lakukan guest posting

Email Marketing

Email marketing memiliki tingkat engagement dan ROI yang tinggi, bahkan tertinggi dibandingkan platform lain.

Namun, sebelumnya Anda harus membangun email list terlebih dahulu. Umumnya dengan cara menawarkan lead magnet agar audiens mau mendaftarkan alamat emailnya.

Agar distribusi konten Anda berhasil lewat email, ada beberapa tips yang bisa Anda terapkan:

  1. Lakukan personalisasi, sesuaikan email dengan identitas, minat, dan preferensi penerima,
  2. Segmentasi, bagi daftar email Anda menjadi segmen yang lebih kecil agar memiliki relevansi yang lebih besar,
  3. Lakukan A/B Testing untuk menemukan model judul, konten, dan waktu pengiriman paling optimal,
  4. Patuhi peraturan perlindungan data dan berikan opsi untuk berhenti berlangganan.

Influencer

Influencer adalah individu yang memiliki pengaruh signifikan terhadap sekelompok orang, biasanya karena keahlian, pengetahuan, dan posisi sosial. Di dunia online, ini berarti mereka yang memiliki banyak follower atau subscriber.

Melibatkan influencer dalam strategi distribusi konten Anda merupakan langkah yang menantang.

Pasalnya, efektivitasnya sangat besar. Terutama jika website, channel, atau akun Anda masih baru. Tapi, jika salah langkah, hasilnya bisa mengecewakan, dalam artian tidak sesuai dengan anggaran yang Anda keluarkan untuk influencer.

Tentang hal ini sudah pernah kami ulas. Anda bisa membaca ulasannya di: 

Paid Advertising

Iklan berbayar dapat menjadi pilihan, terutama jika website, channel, atau akun Anda terbilang baru.

Saat ini, yang paling banyak digunakan pemilik bisnis yaitu Google Ads, Facebook & IG Ads, serta Tiktok Ads. Platform ini memungkinkan Anda untuk mengatur jangkauan berdasarkan wilayah, demografi, dan interest.

Untuk mengoptimalkan hasil iklan berbayar Anda, ada beberapa tips yang perlu Anda lakukan.

  1. Siapkan konten iklan yang relevan dan berkualitas, sesuai platformnya
  2. Pilih targeting yang tepat agar iklan muncul pada audiens yang relevan
  3. Optimasi iklan dari sisi: judul, gambar, copy, CTA
  4. Lakukan A/B Testing
  5. Lakukan Retargeting

Evaluasi Kinerja Distribusi Konten

Evaluasi harus Anda lakukan secara berkala untuk mengetahui apakah strategi distribusi yang Anda jalankan memberikan hasil yang optimal.

Untuk melakukan evaluasi, Anda harus memahami matriks apa saja yang perlu Anda ukur dan alat ukurnya.

Contoh: untuk awareness, Anda bisa melihat dari jangkauan, jumlah tampilan, dan tingkat penambahan follower atau subscriber.

Lebih lengkap tentang evaluasi content marketing bisa Anda baca di: 

Langkah Menyusun Strategi Distribusi Konten

cara menyusun strategi distribusi konten

Dari penjelasan di atas, Anda dapat merumuskan langkah apa saja yang perlu dilakukan untuk menyusun strategi distribusi konten yang efektif. Mulai dari:

  1. Kenali target audiens. Gambarkan karakteristik demografi, psikografis, dan perilakunya. Cari tahu platform yang mereka gunakan, konten yang mereka nikmati, dan waktu aktifnya.
  2. Tentukan tujuan. Gunakan metode SMART untuk memastikan tujuan efektif dan selaras antara tujuan distribusi konten dengan tujuan bisnis secara keseluruhan. Baca: Content Marketing Goals
  3. Pilih saluran distribusi. Jangan hanya satu, sebisa mungkin gunakan kombinasi saluran distribusi sesuai dengan prioritas anggaran.
  4. Buat kalender konten agar lebih praktis dalam memantau proses pembuatan dan mengelola konten.
  5. Optimasi konten untuk setiap platform. Sesuaikan jenis dan format konten.
  6. Ukur dan analisis.

Strategi distribusi konten yang baik tidak hanya melibatkan pembuatan konten berkualitas, tetapi juga memastikan konten tersebut sampai ke tangan audiens yang tepat dengan cara yang efektif.

Percayakan pembuatan konten Anda pada Saungwriter, dan jalankan strategi distribusi konten di atas. Maka, strategi content marketing Anda akan memberikan hasil yang optimal.

Terimakasih sudah membaca konten kami

Saungwriter adalah agency jasa penulisan artikel untuk konten website sekaligus menyediakan layanan SEO expert untuk pengembangan bisnis di dunia Digital. Hubungi kami untuk konsultasi layanan di 0813-3283-8649

Artikel Lainnya